Beberapa koleksi tumpukan buku di rumah |
“Hidup tanpa buku seperti ruang
gelap tak berlampu”
~Titon Rahmawan~ [1]
~Titon Rahmawan~ [1]
Jika ditanya
kenikmatan apa yang paling saya gemari? Tanpa pikir panjang maka saya akan
menjawab membaca. Yah, membaca
adalah kegiatan paling asyik dan nikmat.
Tanpa ke-mana-mana kita bisa berselancar
ke negeri manapun yang kita inginkan. Dan
dengan membaca sejuta pengetahuan bisa kita genggam. Bukankah sudah menjadi rahasia
umum, bahwa dengan membaca kita bisa membuka jendela dunia? Rasanya sangat
sayang jika tidak memiliki kegemaran
yang satu ini.
Membaca itu
benar-benar asupan gizi yang baik otak. Membaca
bisa mengurangi tingkat stres. Dan saya rasa ini sangat benar. Ketika saya merasa sumpek atau sedang butuh
ketenangan, membaca menjadi obat mujarab untuk menghilangkan kesumpekan
itu. Itulah kenapa buku selalu saya
anggap sebagai teman juga guru terbaik yang pernah ada. Sebagaimana yang
dipaparkan Charles William Eliot, “Buku adalah teman yang paling
tenang dan konstan; mereka adalah konselor paling mudah dan bijaksana, serta
guru yang paling bijak.” [2]
Dan karena alasan
itu pula saya selalu antusias jika sesuatu yang berhubungan dengan buku. Saya
akan selalu rela mengeluarkan uang lebih jika itu untuk membeli buku. Tidak
apalah jika tak membeli sepatu baru dulu yang penting buku baru walaupun dengan
jumlah terbatas juga. Lalu ketika ada pameran buku dengan semangat saya akan
mendatangi. Melihat buku itu seperti melihat timbunan harta karun yang harus
segera didapatkan.
Seperti ketika
melihat postingan lomba di blog Mbak @anneadzkia21,
saya langsung suka dan ingin mengikuti lomba dengan tema menarik ini—aku dan
buku. Rasanya cocok banget dengan saya yang memang penikmat buku. Yuk, ikutan Giveaway for Booklovers di blognyaAnne Adzkia juga.
Buku dengan sejuta ilmu buka dengan sejuta
kenikmatan lain yang mungkin luput dari perhatian orang. Kenapa saya berkata seperti itu? Karena dari
hobi membaca dan suka berjibaku dengan buku, saya mendapatkan sesuatu yang
lebih. Sebuah momen di mana saya sangat senang dan tidak ingin berpaling dari
buku.
Bagaimana tidak?
Saya yang sangat suka membaca membuat saya ingin mempromosikan buku-buku
tersebut pada khalayak umum. Tentu saja dengan harapan orang-orang akan tertarik dan ikut membeli dan membaca. Alasan
itulah yang kemudian membuat saya mulai meresensi. Sebuah momen yang kemudian menjadi
hal yang paling berkesan sejak saya suka membaca dan berjibaku dengan buku. Alasan kenapa meresensi menjadi momen yang
sangat berkesan semua akan saya jelaskan dalam pembahasan di bawah ini.
Manfaat di
balik hobi membaca menurut versi saya
1.
Mendapat fee dari pemuatan naskah di media
Ketika naskah saya dimuat di sebuah media, saya mendapat fee yang lumayan untuk digunakan jajan buku lagi. Bukankah itu mengasyikkan? Dari buku menjadi buku lagi. :)
2. Diajak
kerjasama dengan penerbit dalam mengadakan giveaway—sebagai host.
Sejak memiliki
kebiasaan meresensi setelah membaca buku, saya juga semakin rajin mengisi blog
dengan hasil resensi berbagai jenis genre buku. Baik itu buku lama atau buku
baru. Baik yang dimuat di media atau tidak. Nah pada, suatu hari ada pencarian
untuk kerjasama menjadi host untuk giveway sebuah penerbit. Saya pun mencoba
ikut peruntungan dan alhamdulillah bisa terpilih. Meski jujur saya saya baru
dipercaya menjadi host dua kali. Tapi itu pengalaman berharga karena hobi
membaca buku.
Pernah Menjadi Host GA dari Dua Buku Ini |
3.
Kerjasama
dengan penulis dalam promosi buku
Beberapa kali
saya berkesempatan membantu penulis dalam promosi buku mereka. Salah satunya
dengan program baca bareng dalam jejaring sosial twitter. Saya mengulas
tentang isi buku baik dari segi kelebihan dan kekurangan. Beberapa yang lainnya dengan meresensi buku baik
lewat media blog atau media koran.
Beberapa Buku dari Penulis Langsung |
Begitulah kira-kira
momen berkesan saya dengan buku. Rasanya
menjadikan buku sebagai teman bukanlah hal yang salah. Buku memberi banyak sekali manfaat. J
Srobyong, 31 Mei
2016
[1] Goodreads.
Benar sekali.
ReplyDeleteSaya sudah hobi membaca buku sejak SD juga
Kini saya berhasil menerbitkan buku
Alhamdulillah
Salam hangat dari Jombang
Selamay dengan buku yang sudah diterbitkan. Salam dari bumi Jepara Pak. ^_^
DeleteIkutan nambahin poin manfaat membaca ah, yaitu menerima job endorse atau review buku dari penulis. Membaca memang asyik dan mendatangkan manfaat ya mbak. Makasih udah ikutan GAnya.
ReplyDeleteIya Mbak bener banget, membaca memiliki banyak sekali manfaat.
DeleteSama-sama Mbak, saya senang bisa ikut berpartisipasi. ^_^
Ngejleb banget tulisannya mbak. Nampol dah hhhee... tulisannya mmbuka tabir sesungguhnya kedekatan antara mba ratna dan buku.
ReplyDeletesukses ya mbak say lombanyaa....^_^
Hheh terima kasih Rohma sudah mampir ^_^
DeleteAamiin. ayuk ikutan juga lomba ini
keren dech mbak ini, resensi bukunya banyak bangat. salam kenal yach mbak dan semoga menang giveawaynya.
ReplyDeleteTerima kasih Mbak ^_^ Aamiin. Doa yang sama buat Mbak Adelina ^_^
DeleteDan salam kenal kembali ^_^
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteresensi mba ratna bagus2 sih, oiya mba klo sdh tembus gmn cara ngasih tau info ke penerbit buku dr buku yg tlh d resensi..
ReplyDeleteKonfirmasi saya sama bagian promosi penerbit
Deletesaya kira kirim ke emailnya penerbit, mksih mba infonya,
Deletesukses terus buat mba ratna.. ^_^
This comment has been removed by the author.
DeleteSama-sama ^_^ Aamiin, sukses juga buat sampeyan ^_^
Delete