Dimuat di Tribun Jateng, Minggu 9 Desember 2018
Judul : Homesick for Seoul
Penulis : Fiona Natalia
Penerbit : Pop, Imprin KPG
Cetakan : Pertama, Juli 2018
Tebal : 136 halaman
ISBN : 978-602-424-848-2
Peresensi : Ratnani Latifah. Alumni Universitas
Islam Nahdlatul Ulama, Jepara
Fiona tidak pernah menyangka dari kunjungannya ke
Korea di tahun 2013, kini dia telah berhasil
membangun sebuah usaha bisnis. Di mana bisnis yang dijalankan tidak jauh dari
hobinya, yaitu traveling. Hanya
saja dalam usahanya dia fokus pada destinasi wisata di Korea. Karena sejak
kunjungannya ke Korea, Fiona merasa jatuh cinta dengan negeri gingseng
tersebut. Dia selalu rindu, dan mengungkapkan kerinduannya dengan membuat
bisnis ini.
Bisnis itu dia beri nama “dearestJINHE”. Di mana,
Fiona mencoba membantu beberapa temannya menyusun itinerary (rencana
perjalanan) ke Korea. Dan ternyata usaha kecil itu cukup membuat teman-temannya
puas dengan itinerary dan direction yang telah dia buat. Maka
sejak itu, dia mencoba menawarkan jasa itu melalui beberapa media sosial.
Pertama kali dia memilih mengenalkan bisnisnya di ask.fm (hal 35). Awal-awalnya banyak pelanggan yang berasal
dari folowers ask.fm, hingga kemudian
Fional mulai melirik Instagram sebagai media yang mengenalkan dearestJINHEE, dengan akun @dearestjinhee.
Di luar dugaan banyak sekali yang tertarik dengan
jasa yang dia tawarkan, karena mereka bisa atur itinerary fsn bebas menentukan
waktu untuk belanja atau bahkan fangirling. Jasa ini snagat berbeda dengan tur
umum yang membatasi waktu berkunjung ke suatu tempat. Sejak tahun 2015,
dearestJINHEE terus berkembang dan kini sudah bekerjasama dengan local guide,
sopir, pemilik apartemen, pemilik gusthouse, fotografer bahkan rumah sakit (hal
37).
Suka duka yang pernah dialami Fiona selama mengembangkan
bisnis travelnya adalah itinerary dan
paket tur yang diabuat dijiplak oleh agen lain dengan memasang harga
yang lebih murah. Pernah juga ada akun travel online yang mem-follow seluruh
folowers di instagram personalnya dan kemudian menghujat Fiona di ask.fm. Namun
dari pengalaman itu, dia menyadari bahwa bisnis online memang sangat
menghasilkan profit sehingga banyak orang yang berlomba-lomba mengejar
keuntungan. Tapi bagi Fiona, meski dia
sempat terbawa arus, dia kemudian memilih fokus pada tujuan awalnya dalam
membangun bisnis. Karena bagaimana pun bisnis ini memang didasari akan rasa
suka Fiona terhadap Korea. Dia ingin mengenalkan keindahan kota negeri gingseng
kepada banyak orang.
Oleh sebab itu, dia tidak pernah lelah untuk mencari
informasi terkait tempat-tempat indah yang disukai para traveler, yang
kebanyakan memang merupakan pecinta K-Pop dan K-Drama. Sehingga tempat yang dia
tawarkan dalam liburan pun tidak
monoton, namun berbeda dan menarik. Sehingga dia bisa memuaskan
pelanggannya. Berkat kesuksesannya ini,
dia pernah menjadi pembicara di Fakultas Ilmu Bahasa UI dalam Talkshow
Korean Culture 2016 dengan tema Travel dan Livinf ini Korea, sekaligus
membahas sisi entrepreurship usaha travel. Dan tulisan Fiona tentang Bisnis
Travel Consultant juga pernah dimuat di Harian Cetak Jawa Pos, Februari
2018.
Penasaran dengan paket tour yang ada di
dearestJINHEE, bisa cek langsung di akun Instagramnya. Buku ini sangat menarik
untuk dibaca, baik sebagai panduang wisata juga untuk mengambil inspirasi dari
perjuangan penulis dalam membangun bisnis.
Srobyong, 1 Desember 2018
No comments:
Post a Comment