Thursday, 5 November 2015

[Review] Meneladani Kisah Nabi Musa





Judul               : Dahsyatnya Kisah Nabi Musa yang Perkasa
Penulis             : Ummu Rumaisha [Ririn Rahayu Astuti Ningrum]
Penerbit           : al-Qudwah Publishing
Cetakan           : 1, Oktober 2015
Halaman          : 96 halaman
Harga               : Rp. 45.000,-
ISBN               : 978-602-317-132-3

Kisah para nabi itu sangat baik untuk diperkenalkan kepada anak-anak sejak dini. Karena dari kisah itu, kita bisa mengambil banyak manfaat yang ada di sana. Bisa  meneladani sikap dan perilaku, juga ketabahan ketika mendapat ujian. Jika sedari kecil anak-anak sudah dikenalkan dengan para nabi, hal itu akan membuat mereka mengetahui siapa saja nabi yang wajib diketahaui. Dengan begitu, maka akan timbul-lah rasa cinta pada para nabi. Suatu sikap yang seyogyanya memang harus dimiliki umat Islam sedari kecil. Namun, kita tidak harus langsung mengenalkan dengan terburu-buru, tapi dengan pelan-pelan mengenalkan satu persatu. Dalam buku ini misalnya, anak akan dikenal kepada Nabi Musa. Nabi yang kita ketahui memiliki kisah hidup yang luar biasa dan kekuatan hebat atas izin Allah. 


Siapa yang tidak mengenal Nabi Musa? Beliau adalah seorang Nabi yang memiliki mukjizat luar biasa dan perjalanan hidup yang berliku. Musa lahir pada zaman kekuasan Firaun, seorang raja jahat yang mengaku menjadi Tuhan. Firaun adalah seorang yang serakah dan akan melakukan apa saja untuk mempertahankan kekuasaanya. Apalagi ketika suatu hari dia bermimpi aneh yang membuatnya ketakutan. (hal. 10) Firaun lalu memanggil seorang ahli nujum untuk menafsirkan mimpinya. Dengan takut-takut ahli nujum itu mengatakan bahwa pada suatu waktu seorang pemuda dari Bani Israil akan menghancurkan kekuasaan Firaun seperti dalam mimpinya. (hal. 11) Mendengar itu tentu saja Firaun marah. Lalu dengan sombongnya dia memerintahkan punggawanya untuk membunuh setiap anak laki-laki dari Bani Israil. (hal. 13)

Yukabad yang mendegar titah raja itu tentu saja khawatir. Karena dirinya tengah mengandung dan sebentar lagi bayi itu lahir. Bagaimana jika bayinya lahir laki-laki dan akan dibunuh? Dalam kekhawatirannya itu ..., Allah memberinya Ilham. Membuat Yukabad menghanyutkan bayi laki-laki yang dilahirkan itu dengan ikhlas. Yakin bahwa inilah yang terbaik yang ditentukan Allah. (hal. 17) Siapa sangka orang yang menemukan Musa kecil itu adalah Ratu Asiyah. Dia yang baik hati langsung jatuh cinta pada Musa dan meminta pada Firuan untuk membiarkan dirinya merawat anak itu. Pada awalnya Firaun tentu tidak mau dia ingin membunuh Musa, tapi Ratu Asiyah berhasil membujuk. (hal.24)

Hingga kemudian Musa dewasa, dan kejadian demi kejadian yang ditakutkan Firaun terjadi. Musa tidak sengaja membunuh suku Qibti hingga membuat Firaun marah dan ingin membunuhnya. Namun Allah masih melindungi. Musa pergi meninggalkan Mesir ke Madyan. Di sana dia bertemu dengan Nabi Syu’aib dan dinikahkan dengan salah satu putrinya. (hal. 45) Lalu Nabi Musa kembali dengan membawa mukjizat dan menggulingkan kekuasaan Firaun. Bagaimana cara Nabi Musa menggulingkan kekusan Firaun, apa saja mukjizat yang dimiliki dan bagaimana kisah petualangannya dalam berdakwah bisa disimak dalam buku ini. Juga tentang pertemuannya dengan Musa Samiri hingga berguru pada Nabi Khidir.

Tidak dipungkiri, saat ini banyak buku serupa yang membahas tentang kisah-kisah para nabi. Termasuk kisah Nabi Musa. Namun, buku ini memiliki keunikan sendiri dari buku-buku lainnya. Di antaranya, buku kisah Nabi Musa ini dilengkapi dengan ilustrasi gambar menarik, arti ayat-ayat Al-Quran atau hadis  yang berhubungan dengan kisah nabi, hikmah cerita juga kolom ilmu berupa kosakata bahasa arab untuk bisa dipelajari. Sayangnya dalam pemberian ayat Al-Quran dan hadis itu tidak disetakaan dengan tulisan arabnya. Mungkin akan lebih baik jika ayat dan arti bisa dicantumkan semuanya. 

Lepas dari kekurangannya, buku ini tetap asyik untuk dinikmati. Karena buku ini menggunakan bahasa bercerita yang ringan dan mudah dipahami. Memiliki banyak pesan yang bisa dijadikan teladan untuk pembaca. Misalnya cinta dunia yang berlebihan akan menjadikan seseorang lupa pada Allah. Allah selalu bersama hamba-Nya yang sabar dan ikhlas, Allah memberikan petunjuk pada siapa yang dikehendaki, mengajarkan tentang amar makruf nahi mungkar, syirik adalah perbuatan dosa besar, mencegah bersikap sombong, dan masih banyak lagi pesan yang ada dalam buku ini. Selain semua itu buku ini juga memiliki bonus stiker yang lucu. Bacaan yang mengasyikkan dan patut dibaca untuk anak-anak saat ini. Selamat membaca. 





2 comments:

  1. Replies
    1. Ini postingan yang sebelumnya. Tapi sudah ada perubahan Mbak. Tak tambahi beberapa ulasan lagi. ^^

      Delete