Thursday 11 February 2016

Buku Anak yang Baik yang Memberi Manfaat



Alhamdulillah akhirnya buku antologi kumcernak misteri berjudul "Jejak Kaki Misterius" sudah terbit. Saya masih ingat, bahwa  Desember 2014 lalu Grup BAW mengadakan Proyek Cernak BAW. Dan saya ingat ada dua tema di sana; Misteri / Pemecahan Teka-Teki dan Pengalaman atau Petualangan.  Lalu tanggal 4 Maret 2016 naskah yang lolos diumumkan. Melalui proses panjang tapi membuahkan akhir yang bahagia. J

Semoga setelah kumcernak misteri yang sudah lebih dulu terbit, menyusul antologi kumcernak Pengalaman atau Petualangan. Ngarep, soalnya lolosnya yang tema pengalaman atau petualangan. Hhehh  J

Sebelumnya mau mengucapkan selamat dulu untuk para penulis yang saya tahu memang sudah wara-wiri dalam dunia kepenulisan. Mbak Riawani Elyta, yang sudah banyak karya yang dimiliki begitupun dengan Mbak Erlita Pratiwi dan Mbak Dian Onasis. Mbak Hairi Yanti yang karya cernaknya sudah wara-wiri di majalah Bobo. Kak  Ilham Fauzi yang baru-baru ini ditetapkan sebagai ambasador UNSA 2016.  Mbak Dianur Fajria dan Mbak Afin Yulia yang baru saja menelorkan buku solo mereka.  Pokoknya selamat untuk semuanya; Mbak Kayla Mubara, Anik Nuraeini, Yurie Zhafiera, Pujia Ahmad, Binta al Mamba, Vanda Arie, Wawa Smart. Semua para penulis yang hebat.

Lalu apa saja sih, cerita yang disiapkan dalam antologi kumcernak misteri berjudul Jejak Kaki Misterius? Langsung cek saya, yuk! Cerpen-cerpen yang ada di sana;

1.             Jejak Kaki Misterius - Riawani Elyta (FB : Riawani Elyta  ; twitter : @RiawaniElyta ; IG : riawani_elyta)
2.             Buku Pintar Yang Hilang – Kayla Mubara (FB : Kayla Mubara ; twitter : @Kmubarokah)
3.             Kebun Misterius – Pujia Ahmad (FB : Pujia Ahmad ; twitter : @pujiaachmad)
4.             Ketika Ban Sepeda Rasad Pecah – Dian Onasis (FB : Dian Onasis ; twitter : @dianonasis)
5.             Lukisan Yang Menghilang – Diannur Fajria (FB : Fajriatun Nur ; twitter : @fajriatunNur1)
6.             Misteri Gigi Palsu – Afin Yulia (FB : Afin Yulia ; twitter : @afinyulia)
7.             Misteri Foto Rumah Kosong – Anik Nuraeni (FB : Anik Nuraeni ; twitter : @anik_nuraeni ; IG anikkeenola)
8.             Misteri Kotoran Kelas – Yurie Zhafiera (FB : Zakiyah Yurie Zhafiera ; twitter : @zha_yurie ; IG yuriezhafiera)
9.             Misteri Matinya Ikan di Kolam Nino – Pujia Ahmad
10.         Misteri Pecahan Kaca – Hairi Yanti (FB : Hairi Yanti ; twitter : @yant165)
11.         Pencuri Berlonceng – Erlita Pratiwi (FB : Erlita Pratiwi ; twitter : @takosoulmate ; IG: erlitap_)
12.         Pencuri Uang Palsu – Ilham Fauzi (FB : Ilham Fauzi ; twitter : @fauziilham28)
13.         Pengendara Perahu Asing – Binta al Mamba (FB : Binta al Mamba ; twitter : @bintaalmamba)
14.         Peta Ingatan Ule – Wawat Smart (FB : Wawat Smart ; twitter : @wawatfemale ; IG : wawat smart)
15.         Pohon Ara Keramat – Vanda Arie (FB : Vanda Nur Arieyani ; twitter : @VandaArie)

Kalau ditanya dari 15 cerita yang paling membuat saya penasaran ..., maka saya akan memilih :

  1. Jejak Kaki Misterius – Riawani Elyta 
  2. Misteri Pecahan Kaca – Hairi Yanti
  3. Pencuri Berlonceng – Erlita Pratiwi 

Alasan kenapa saya tertarik dengan ketiga cerita ini :

  1.  Karena pertama kali membaca judulnya kesan menarik sudah saya rasakan.  Membayangkan Jejak Kaki Misterius yang tiba-tiba ditemukan, pasti sangat mendebarkan. Begitu pun dengan menemukan pecahan kaca. Dan lebih aneh, masak pencuri berlonceng? Bagaimana bisa? Biasanya pencuri kan selalu mengendap-endap.
  2. Beberapa kali membaca tulisan para penulis di atas,  saya yakin karyanya kali ini pun juga bagus dan menginspirasi.
  3.  Saya ingin belajar dari tulisan mereka. Bagaimana membuat cerita anak misteri, namun tetap asyik dicernah anak-anak.

Ciri-ciri Buku Anak yang Baik


Bisa memberikan bacaan yang baik dan membangun memang sudah tugas kita sebagai warga yang baik yang peduli dengan  anak-anak. Saat ini sadar tidak sadar, banyak  buku yang dibaca anak sejatinya belum pantas untuk dibaca karena mungkin buku tersebut belum sesuai umur anak, dan kadang-kadang disisipi hal-hal yang berbau ponografi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.  Karena itu  harus mengelompokkan mana buku yang baik yang sekiranya patut dibaca anak dan belum patut dibaca anak.

  • Menggunakan gaya bahasa yang mudah dipahami.
Jika ingin menyuguhkan cerita anak yang baik, sudah pasti gaya bahasa harus disesuaikan dengan gaya bahasa anak. Jangan sampai ketika membuat cerita anak gaya bahasa terlalu tinggi dan mbulet sehingga anak-anak menjadi bingung. Apalagi memakai diksi yang aneh dan sulit dimengeriti.
Membaca bagi anak-anak itu salah satu hiburan, jadi harus disuguhkan dengan santai dan tidak membuat mereka malas membaca. Jika buku disuguhkan dengan gaya bahasa berat, maka bisa jadi anak-anak akan malas membaca.
  •  Memiliki pesan yang diambil manfaanya untuk anak-anak
Belajar bisa dimana saja. Salah satunya dengan membaca buku. Dan buku yang baik itu memberi manfaat bagi pembacanya. Sekiranya apa yang disampaikan itu akan membekas di hati anak-anak.


  • Memberi kesan baik dan bisa mengajak pembaca anak-anak untuk meniru sikap yang dicontohkan
Anak-anak biasanya setelah membaca buku itu, kerap mengingat isi cerita karena cerita tersebut sangat berkesan.  Dan ketika anak sudah memiliki kesan baik pada sebuah cerita, hal itu nantinya bisa membuat anak ingin meniru apa yang disampaikan dalam cerita. Seperti melakukan sikap jujur, membantu orangtua, rajin belajar, tidak sombong dan lains sebagainya.
  • Tidak menggurui
Apa maksudnya tidak menggurui?  Yaitu, cerita yang disampaikan dengan gaya bahasa renyah dan asyik. Tidak melibatkan banyak orang-orang dewasa dalam menyelesaikan masalah. Namun bukan berarti orang dewasa tidak bisa diikutsertakan dalam cerita. Bisa. Tapi  di sana hanya sebagai perantara bukan penyelesai masalah.

Kita harus paham, bahwa kadang anak-anak kadang merasa bosan setiap hari diingatkan ini dan itu. Mereka ingin bebas melakukan apa yang disukainya. Misal membaca. Lalu apa yang terjadi jika dalam membaca dia kembali merasa digurui? Kasihkan, kan. Jadi ketika membuat buku anak sebaiknya penulis seolah-olah menjadi anak sehingga tahu bagaimana perasaan anak. Bahkan jujur kadang kita sendiri ketika terlalu sering dinasihati bisa membuat jenggah.


  •  Ada beberapa ilustrasi sebagai penunjang cerita
Gambar atau ilustrasi bisa dijadikan hiburan ketika anak lelah membaca. Dengan menyertakan gambar, juga bisa merangsang anak untuk berimajinasi juga.  Mereka akan membaca dengan senang dan tidak bosan karena hanya berkutat dengan tulisan-tulisan.


  •   Menghibur dan tidak terlalu berat
Menghibur. Yah, selain memberi manfaat, tentu saja ada hiburan sehingga anak bisa sedikit rileks dan tidak  terlalu serius. Bayangkan anak-anak yang  sudah belajar setiap hari  dengan waktu yang lumayana panjang. Lalu  ketika mencoba istirahat dengan membaca buku, mereka disuguhi cerita yang berat, pasti itu sangat melelahkan.
  • Tidak ada kekerasan dan pornografi
Hal ini yang harus dihindari ketika menyuguhkan buku anak.  Kita tidak boleh merusak anak dengan memperlihatkan sesuatu yang belum pantas mereka lihat. Karena hal itu bisa membahayakan mental  mereka.



Saran buku anak di Indonesia

Saran saya untuk perkembangan buku anak di Indonesia, saya berharap buku-buku yang dikeluarkan semakin inspiratif dan memberi banyak manfaat untuk anak. Tentunya tidak ada muatan yang sudah saya paparkan di atas.  
Dari pengamatan saya buku anak-anak apalagi yang memiliki ilustrasi di Indonesia itu cukup mahal. Saya berharap mungkin sebagai jalan mengajak anak-anak untuk memulai cinta membaca, bisa dong dibuat buku khusu yang agak relevan sesuai dengan kemampuan anak. Buku-buku kecil bergambar yang bisa dibeli anak langsung dengan uang jajan yang dimilik.  

Saya miris melihat kadang banyak orangtua yang tidak peduli dengan keinginan anak yang tertarik membaca buku. Dari sebagaian orangtua di Indonsia yang sadar akan pentingnya membaca dan tidak itu, lebih banyak yang tidak. Jadi kadang anak yang ketika sudah mulai tertarik membaca tapi kebetulan belum mendapat fasilitas yang diinginkan jadi melupakan keinginannya. Dan reduplah semangat membanca yang awalnya membara. Itu sangat disayangkan.

Buku yang ingin saya berikan untuk adik atau keponakan?

Ah, tentu saja buku yang bermanfaat dan bisa menyenangkan anak atau keponakan.  Lalu buku itu harus sesuai dengan umur mereka.  Dan pastinya bisa membantu menambah pengetahuan mereka agar tambah pintar, seperti Kumcernah Jejak Kaki Misterius. Setidaknya sesuai dengan apa yang saya paparkan tentang ciri-ciri buku yang baik. 





 Judul : Jejak Kaki Misterius
Penulis : Riawani Elyta, Kayla Mubara, Pujia Achmad, Dian Onasis, Diannur Fajria, Afin Yulia, Anik Nuraeni, Yurie Zhafiera, Hairi Yanti, Erlita Pratiwi, Ilham Fauzi, Binta Al Mamba, Wawat Smart, Vanda Arie
Lini : Lintang (Penerbit Indiva)
 ISBN : 978-602-1614-86-0
 Harga : 30K

11 comments:

  1. Makasiiih, Kak Ratna, sudah ikut GA Jejak Kaki Misterius :-) semoga beruntung :-)

    ReplyDelete
  2. Makasiiih, Kak Ratna, sudah ikut GA Jejak Kaki Misterius :-) semoga beruntung :-)

    ReplyDelete
  3. wahhh lengkap pake banget ini tulisannya mbak Ratna...
    insyaallah smoga lolos dn beruntung ya mbk ratna...
    suka deh smat tulisannya

    ReplyDelete
  4. Bikin cerita anak yang tidak menggurui itu susah memang, dan sampai sekarang aku belum bisa bikin novel anak misteri ^^

    Komplit ini mbak, makasih sharingnya dan semoga sukses ya :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nah iya Mbak, aku sendiri juga masih kesusahan menulis cerita anak yang tidak menggurui. ikut curcol hehh ^_^ Apalgi yang misteri. Dulu pas sharing sama beberapa penulis katanya biar disimpulkan anak sendiri jadi orangtua tidak perlu turun tangan menyelesaikan masalah.

      Aamiin. Terima kasih sudah berkenan mampir ya Mbak Sukses buat sampeyan juga :)

      Delete
  5. saya tau ada audisi kumcernak misteri ini, tapi gak bisa bikin cerpen anak misteri :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama Mbak, aku sudah coba tapi nggak lolos, lolos yang satunya, hehhh :)

      Delete
  6. memang susah-susah gampang bikin cernak ya. etapi nyatanya para jagoan BAW ini berhasil! gampang-gampang susah berarti ya mbak.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Benar Mbak. susah-susah gampang. dan mereka yang nelurin buku ini benar-benar hebat ^_^

      Delete